Kyodo News
Tokyo, Jepang ●
Rabu, 12 Mei 2021
SoftBank Group mengatakan Rabu, laba bersihnya pada tahun bisnis yang berakhir Maret melonjak menjadi 4,99 triliun yen ($ 46 miliar), level tertinggi dalam catatan untuk sebuah perusahaan Jepang, berkat investasi yang sukses di perusahaan teknologi di seluruh dunia.
SoftBank Group memecahkan rekor sebelumnya sebesar 2,49 triliun yen dalam laba bersih yang dicatat oleh Toyota Motor pada tahun fiskal 2017, menurut data yang diberikan oleh Nomura Securities.
Laba bersih tahunan SoftBank Group melebihi laba bersih raksasa perangkat lunak AS Microsoft Corp sebesar $ 44,28 miliar pada tahun bisnis yang berakhir pada bulan Juni dan laba tahunan terbaru raksasa teknologi lainnya seperti Facebook dan Amazon.com.
Raksasa investasi Jepang membuat perubahan haluan yang dramatis dari rekor kerugian bersih 961,58 miliar yen pada tahun fiskal 2019 sebagai akibat dari kegagalan investasi di We Co., operator penyedia tempat kerja bersama AS, We Work.
SoftBank Group, bagaimanapun, tetap rentan terhadap perubahan di pasar saham global karena bisnisnya terus fokus pada investasi di perusahaan teknologi.
Pada tahun fiskal 2020, perusahaan mengatakan penjualannya mencapai 5,63 triliun yen, naik 7,4 persen dari tahun sebelumnya.
Lonjakan laba bersih didorong oleh penawaran umum perdana beberapa perusahaan teknologi di mana SoftBank Group telah berinvestasi, termasuk pengecer online Korea Selatan Coupang Inc. dan operator layanan pengiriman makanan AS DoorDash.
Pemulihan yang kuat dari pasar saham global meskipun ada pandemi virus korona baru juga meningkatkan penilaian saham perusahaan teknologi yang diinvestasikan, menurut perusahaan Jepang itu.
SoftBank Group mengatakan investasinya pada tahun fiskal 2020 menghasilkan keuntungan 7,53 triliun yen.
Dana investasi perusahaan, seperti Vision Fund senilai hampir $ 100 miliar, membukukan laba 6,29 triliun yen karena penilaian yang lebih tinggi dari kepemilikan sahamnya, termasuk operator layanan ride-hailing AS Uber Technologies Inc.
Perusahaan mengatakan Vision Fund 1 dan Vision Fund 2 secara global berinvestasi di 125 perusahaan secara total, dengan 14 di antaranya telah go public pada akhir Maret.
SoftBank Group tidak memberikan pendapatan berdasarkan operasi atau prospek setahun penuh untuk tahun fiskal 2021.
